Tanjab Barat – Infoseputartanjabbarat.com – Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 26 Juli – 2 Agustus 2024 menunjukkan elektabilitas pasangan calon Bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Drs H Anwar Sadat MAg – Dr. Katamso., SA. SE. ME mencapai 47,0 Persen.
Sementara kandidat lain berada di angka 13,7 persen dan 10.0 persen. Dari survei LSI tersebut, tercatat 29,2 persen responden belum menentukan pilihan.
“Anwar Sadat – Katamso, 47 persen paling banyak dipilih,” tulis LSI dalam temuan surveinya.
Selain itu, dalam simulasi tertutup tiga nama, Lembaga survei Nasional ini mencatat tingkat keterpilihan Anwar Sadat mencapai 48 persen, disusul kandidat lain 13,8 persen dan 9,1 persen.
Sedangkan dalam simulasi Dua Kandidat, nama Anwar Sadat dipilih 53,9 persen. Sedangkan kandidat lain berada diangka 14,2 persen. Sementara yang tidak menjawab sebesar 31,9 persen.
Sementara, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja sang petahana, 13 persen mengaku sangat puas dengan kinerja Anwar Sadat sebagai Bupati, 65 persen mengaku cukup puas. Angka 17,3 persen yang mengaku kurang puas, dan hanya 1.9 persen yang mengaku tidak puas.
Adapun metodologi survei ini dilakukan lewat wawancara tatap muka dengan melibatkan 400 responden yang sudah berusia 17 tahun atau lebih.
Margin of error survei lebih kurang 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sementara itu, H Padli, Ketua Tim Pemenangan Kabupaten UAS – Katamso, mengakui jika hasil survei menunjukkan pasangan Anwar Sadat -Katamso masih unggul jauh dibanding kandidat lain.
“Melihat dari hasil survei terbaru LSI, kandidat kita Anwar Sadat- Katamso menunjukkan masih dominan dibandingkan dengan kandidat yang lain. Artinya Anwar Sadat dan Katamso secara umum disenangi oleh masyarakat Tanjab Barat,” katanya.
Namun demikian, kepada pendukung UAS – Katamso, mantan anggota DPRD Tanjabbar empat periode ini meminta untuk tidak berpuas diri, justru lebih memacu semangat juang dan mengawal untuk memenangkan UAS – Katamso hingga waktu pencoblosan.
“Dan perlu diperhatikan kepada seluruh relawan, jangan sesekali merendahkan pihak kandidat lainnya, karena kita sudah diingatkan Ustaz untuk berpolitik dengan cara yang santun dan bijak.” Tandasnya.
